Berdasarkan Asosiasi Bicara-Bahasa-Pendengaran Amerika, dysarthria pada anak menyebabkan anak kesulitan bicara akibat lemahnya otot-otot yang digunakan untuk berbicara (seperti wajah, bibir, lidah, tenggorok, dan otot-otot pernapasan) yang disebabkan oleh kerusakan otak (1). Beberapa gejala dysarthria di antaranya: kurang jelas dalam berucap; suara terdengar hipernasal atau seperti berbisik; suara yang tegang dan serak; berbicara terlalu keras […]