Obesitas pada anak dapat menyebabkan berbagai macam dampak buruk. Menurut Alodokter, obesitas pada anak dapat memicu kondisi-kondisi kesehatan pada anak, yakni: tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi; diabetes tipe 2; penyakit pernapasan; gangguan pola tidur; penyakit perlemakan hati non-alkoholik; gangguan pada tulang; sosial dan emosional (1). Selain itu, CDC juga menjelaskan bahwa anak yang memiliki obesitas lebih mungkin menjadi orang dewasa dengan obesitas dan obesitas orang dewasa berhubungan dengan meningkatnya resiko-resiko kesehatan serius termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kanker (2).
Dengan demikian, janganlah kita menganggap obesitas pada anak adalah hal yang biasa. Apabila Anda khawatir anak Anda memiliki berat badan yang berlebih, berkunjunglah ke dokter agar anak Anda mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
Media
- Foto oleh TeroVesalainen dari Pixabay
Referensi
- ALODOKTER. Mengetahui Penyebab Anak Obesitas dan Cara Mengatasinya [daring]. 2017 [dilihat 29 Januari 2020]. Tersedia dari: https://www.alodokter.com/mendampingi-anak-dengan-obesitas
- CENTERS FOR DISEASE CONTROL AND PREVENTION. Childhood Obesity Causes & Consequences [daring]. 2016 [dilihat 29 Januari 2020]. Tersedia dari: https://www.cdc.gov/obesity/childhood/causes.html#Consequences%20of%20Obesity