Bermain Terstruktur dan Bermain Tak Terstruktur

Sharing is caring!

Anak-anak sedang bermain
Bermain adalah aktivitas utama anak-anak dan dari bermain pula mereka belajar tentang dunia.

Bagi anak-anak yang masih kecil, bermain adalah aktivitas utama mereka. Sekalipun terdengar sepele, bermain adalah hal yang sangat penting bagi tumbuh kembang seorang anak.

Dengan bermain, seorang anak dapat meningkatkan kemampuan kognitif, kemampuan motorik, kreativitas, kemampuan komunikasi dan bahasa, keterampilan sosial-emosional, maupun kemampuan untuk pemecahan masalah.

Bermain itu sendiri ada dua jenis, yaitu: permainan terstruktur dan permainan tak terstruktur.

Bermain terstruktur

Permainan terstruktur dipimpin oleh seorang dewasa dan membutuhkan anak untuk mengikuti arahan-arahan atau aturan-aturan.

Contoh-contoh permainan terstruktur:

  • memainkan puzzle,
  • menyusun benda-benda berdasarkan warna/kategori,
  • kerajinan tangan dengan langkah-langkah untuk diikuti,
  • menyusun LEGO menjadi bentuk-bentuk tertentu, dan
  • olahraga terstruktur seperti sepakbola atau renang.

Dengan permainan terstruktur, anak dapat mengembangkan kemampuan-kemampuan tertentu seperti kemampuan pemecahan masalah, kemampuan motorik, dsb. Selain itu, dalam permainan terstruktur yang dilakukan secara tim, anak bisa belajar cara bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan dan juga kemampuan sosial.

Bermain tak terstruktur

Permainan tak terstruktur tidak memiliki aturan-aturan dan anak bebas menggunakan imajinasinya. Dalam jenis permainan ini, anak-anak bisa mengembangkan permainan ke arah manapun yang mereka sukai.

Contoh-contoh permainan tak terstruktur:

  • bermain peran,
  • mengeksplorasi arena bermain,
  • memainkan balok,
  • menggambar, dan
  • bermain air atau pasir.

Beberapa manfaat permainan tak terstruktur bagi anak termasuk meningkatkan imajinasi dan kreativitas dan mengembangkan kemampuan pemecahan masalah kreatif (berpikir inovatif). Selain itu, dengan berinteraksi dengan teman ketika bermain, seorang anak juga bisa mengembangkan kemampuan sosial dalam permainan tak terstruktur.

Demikian bahasan tentang apa itu permainan terstruktur dan permainan tak terstruktur. Permainan terstruktur adalah jenis permainan yang dipimpin seorang dewasa dengan arahan-arahan atau aturan-aturan yang mana dapat membantu anak mengetahui cara menetapkan dan mencapai suatu tujuan. Permainan tak terstruktur adalah ketika anak bermain secara bebas yang mana dapat menjadikan anak lebih bisa terhubung dengan kreativitas mereka.

Baca juga: Manfaat Bermain Peran pada Anak.

Referensi

  1. Rasnaya, Dajendra. “12 Manfaat Bermain untuk Anak, Bukan Buang Waktu!” KlikDokter, 28 Oktober 2022, https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-anak/bukan-buang-waktu-ini-manfaat-bermain-untuk-anak.
  2. Rock, Amanda. “Benefits of Structured Play for Young Children.” Verywell Health, 16 April 2020, https://www.verywellfamily.com/structured-play-2764980.
  3. NW Calgary Preschool, “The Importance of Structured and Unstructured Play In Your Child’s Development.” NW Calgary Preschool, tidak tersedia, https://calgarypreschools.ca/blog/The+Importance+of+Structured+and+Unstructured+Play+In+Your+Child039s+Development/56.
  4. Pathways.org. “The Importance of Play for Development.” Pathways.org, tidak tersedia, https://pathways.org/topics-of-development/play/.
Bermain Terstruktur dan Bermain Tak Terstruktur
Ditag di:                            

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *